Ketika Dirumah Sendiri

ini ceritanya ketika dirumah sendirian.
berawal ketiga bertiga dirumah
mereka berdua pergi, tinggallah aku sendiri.

mulai dari sore hari, malam dan sampai pagi
aku menatap semua dinding rumah yang tak berbicara sama sekali
hanya suara percikan aquarium yang terdengar.
tiba..
perasaan alami manusia yang muncul dalam diri yaitu hendak kekamar mandi
dengan kebetulan lampu kamar mandi putus.
dan akhirnya....
#Damn..
merinding bulu kudukk..
untungnya ada si sukhoii, si anjing baik hati memecahkan suasana heningnya malam.
dengan senter HP BB(Senter) lumayan sedikit terang kamar mandi.

berlanjut ketika malam yang semakin sunyi..
menghindari kesepian dan ketakutan, maka dimulailah aktivitas menyetrika pakaian yang telah menumpuk.
namun masih terasa sepi dan takut..
akhirnya menyetrika sambil diiringi nonton film dilaptop.
alhasil menyetrikanya jadi lama karna keasyikan sama film, waktu itu judulnya...ah lupa.
karna fb dilaptop masih ON terdengar suara pemberitahuan, langsung rasa ingin tau melihatnya.
tiba ketika ingin kembali menyetrika lagi, langsunglah siku kanan nempel di setrika.. wadauuuu...
langsung memerah, lebar seperti pulau. lumayan terasa perihnya.

yah...
film pun habis, tetapi setrikaan belum selesai. (satu minggu).
dilanjutkanlah walau agak gak mood.
selesai dan say good night.
alone dimalam minggu.
.................................

minggu pagi.
karena tidur kemalaman dan badan pun kurang enak. sepertinya malaria lagi kumat.
malas bangun pagi. 
ketika teringat sama jam.
alhasil, lupa kegereja. maafkan saya Tuhan....
tiba siangnya, ditanya sama abang. kemana kau td kok ga ada dirumah?
dan saya jawab : aku dirumah sendiri dari tadi bang.
kata abang : berarti ga kegereja dong...??
wew... ketahuan bolos kegereja hari ini.
maafkan saya Tuhan.

mulai sore harinya.
tidak sendiri lagi, karna teman saya sudah pulang dari kegiatan mereka masing-masing.
dan tidak ada kata takut lagi :D